Memilih platform serta membeli domain dan hosting bukan hal sulit untuk diputuskan dalam aktivitas blogging. Mudah saja, memilih platform kalau mau cantik tampilan full mobile support pilih Wordpress tapi kalau mau banyak kostumasi dan menang di pencarian ya pilih Blogger (dua-duanya versi yang gratis ya).

Beli domain dan hosting juga sangat mudah, layanan hosting sudah banyak yang memberikan support 24/7 untuk memandu kita dalam proses pembelian hingga setting domain dan lain sebagainya. Banyak hosting yang menawarkan harga murah tapi jangan lupa pilih yang berkualitas. Karena peribahasa ADA HARGA ADA BARANG itu tak pernah berbohong.

Sedangkan memilih niche ini agak rumit kecuali otak kamu tokcer. Platform bisa switch kapan pun dari Wordpress->Blogger atau Blogger->Wordpress. Domain? 15 menit sudah bisa aktif kok tergantung penyedia hostingnya.

Bagaimana Saya Memilih Niche Terbaik Untuk Blog?

Sebelum lebih jauh, mari kita runtut pemahaman kita dari awal. Pertama apa sih niche itu?

Niche adalah istilah dalam blogging dan marketing yang berasal dari bahasa Inggris: niche (dibaca: niCH/nisy dalam pelafalan kita) yang berarti ceruk, relung, cekuk, atau kedudukan yang sesuai. Arti yang paling mendekati makna dalam bahasa aslinya adalah ceruk yang jika dijabarkan seperti berikut:

  1. Niche adalah kondisi atau posisi yang pas dan nyaman.
  2. Niche juga bisa dimaknai sebagai sebuah indikator yang menunjukkan produk, layanan, atau minat yang menarik bagi sebagian kecil populasi yang terspesialisasi.
  3. Niche juga bisa diartikan sebagai ceruk yang dangkal, terutama di dinding untuk memajang patung atau ornamen lainnya.
  4. Niche juga berarti segmen pasar khusus untuk jenis produk atau layanan tertentu.

Niche/Ceruk adalah lubang yang diidentikkan dengan ukuran kecil dan spesifik. Jika ditarik ke dalam dunia blog, maka:

Niche adalah topik konten blog yang spesifik yang ditujukan untuk populasi tertentu atau segmen peminat khusus yang biasanya peminat atau anggota populasi ini loyal (dalam ceruk) karena menyukainya.

Jika anda ditanya, "Apa niche blogmu?" Kemudian kamu jawab, "Teknologi" sebetulnya jawaban itu masih terlalu umum sebagaimana pengertian niche. Teknologi adalah topik umum yang jika dipecah bisa menjadi banyak sub topik, misalnya internet, teknologi industri, komunikasi, dan lain-lain. Sub topik ini bisa menjadi sebuah niche bahkan bisa menurunkan niche yang lebih spesifik lagi misalnya CSS dan PHP sebagai nice paling spesifik dari topik internet.

Karena biasanya kita sulit mengembangkan konten dari topik yang sempit maka kita lebih mudah mengambil topik umum. Contohnya kita bisa membuat ribuan artikel dengan topik kesehatan daripada topik spesifik contohnya pengobatan ala Nabi yang menjadi bagian dari topik kesehatan.

Lantas Bagaimana Cara Memilih Niche yang Baik?

Dalam menentukan dan memilih niche untuk blog saya membalikkan pertanyaan dengan dua pilihan jawaban kepada diri saya sendiri, dan ini bisa kamu tiru.

Pertanyaannya, "APAKAH KAMU MAU&MUDAH MEMAHAMI DAN MENGEMBANGKAN PAMAHAMAN PADA SESUATU YANG BARU???"

Jawabannya:

  1. YA
  2. TIDAK

Jika jawabannya YA, maka kamu bebas membuat blog dengan niche apapun dengan catatan kamu tekun mempelajari informasi baru tentang topik tersebut hingga bagian yang detail. Ini berarti kamu bisa memilih topik berdasarkan:

Yang Kamu Sukai (Passion)

Jika kamu membuat konten blog dari topik yang kamu sukai, maka kamu tidak akan merasa lelah melakukannya meskipun dalam satu hari 10 artikel, misalnya. Subjektivitas kamu pribadi akan masuk ke dalam gaya bahasa dan penulisan artikel sehingga konten akan terasa lebih organik, uniq, dan original.

Yang Orang-Orang Sukai (populer)

Konten populer bisa memecut semangat kita untuk selalu berkarya, menulis dan memposting artikel. Abaikan suka dan tidak suka, dalam posisi ini kamu mampu mempelajar semua hal baru dengan aktivitas yang intens bisa saja topik populer juga lama-lama akan kamu sukai.

Bagaiamana mencari topik populer? Salah satunya dengan menggunakan Google Trend atau prediksi masa depan dalam berbagai hal. Misalnya, teknlogi Artifficial Intelligence akan populer 5 tahun mendatang maka saatnya kamu membangun blog dengan topik spesifik ini dari sekarang.

Syukur-syukur jika topik yang kamu sukai kebetulan populer baik pada saat ini atau dalam beberapa tahun ke depan. Tak usah jauh-jauh, 'main saham' yang sedang hits sekarang saya manfaatkan untuk ambil bagian sebagai salah satu blogger yang membahas tentang hal itu. Spesifiknya saham, lebih luasnya investasi, dan lebih umumnya adalah finansial dalam blog saya www.finance.my.id.

Jika jawabanmu adalah TIDAK, maka kamu harus sadar diri dengan memanfaatkan pengetahuan dasar yang kamu miliki. Jika bakal mabok mempelajari teknologi, lebih baik fokus topik politik yang sesuai dengan studi yang kamu jalani sekarang di kampus yaitu ilmu politik, sebagi contoh.

Atau alternatif lainnya sesuaikan niche blog dengan hobby atau passion. Akan ada banyak orang-orang di luar sana yang memiliki hobi yang sama denganmu sehingga kemungkinan akan mencari informasi di internet tentang hobi tersebut.

Bagaimana Saya Menentukan Niche?

Ini penting, dan bisa kamu tiru! Kebetulan basic pendidikan saya sewaktu kuliah adalah bahasa dan sastra sehingga untuk beberapa bagian saya menguasai topik ini meski tidak secara general maka saya pilih topik ini dalam blog www.literature.my.id. Saya juga pernah mengajar bahasa di sekolah dasar selama 2 tahun yang membantu saya meningkatkan visitor dengan menampilkan konten download materi ajar bahasa.

Hobi saya yang saat ini saya geluti adalah fotografi dan karena kebetulan pekerjaan sampingan saya adalah menjual aksesoris khas Suku Baduy, saya gabungkan dua niche sekaligus antara fotografi dan budaya dalam www.raw.my.id.

Pernah bekerja 5 di perusahaan asuransi mau tak mau ada knowledge tentang kesehatan yang saya simpan di kepala, maka saya memilih topik kesehatan sekaligus membantu mendokumentasikan materi ajar isteri saya sebagai guru di sekolah menengah kejuruan kesehatan dalam blog www.ilmukesehatan.my.id.

Terakhir karena saya suka menulis jelas dalam aktivitas pembuatan konten/artikel pada blog-blog diatas ada kendala atau halangan yang saya hadapi maka saya mendokumentasikannya di situs ini spesifik niche blogging yaitu www.href.my.id.

Kesimpulan:

Menentukan niche blog bisa dengan mempertimbangkan basic pendidikan/pengetahuan, hobi, pekerjaan, atau aktivitas yang paling sering dilakukan.

Demikian informasi dan blogging history yang bisa saya sampaikan. Semoga menginspirasi dan memberikan manfaat untuk kamu yang baru mau ngeblog.

Salam.


Source img: pixabay.com

4 Komentar

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama